Rabu, 05 Mei 2010

Paket C Kejuruan, menjelang "Mergernya Pendidikan Kesetaraan"



Bismillahirahmanirrahim...
Saya terlambat memposting tulisan ini.
Paket C Kejuruan. Ya, Paket C Kejuruan diluncurkan melalui Permendiknas Nomor 36 tahun 2009 tentang Program Paket C kejuruan yang bisa dijadikan landasan hukum atau acuan untuk menyelenggarakan Program Paket C Kejuruan. (Pedoman penyelenggaraan program Paket C Kejuruan-nya pun sudah terbit, awal januari 2010, yang disusun oleh Direktorat Pendidikan Kesetaraan Dirjen PNFI Kemendiknas).

Paket C Umum dan Paket C Kejuruan
Penyelenggaraan Pendidikan di Indonesia dilakukan melalui jalur pendidikan formal, non formal dan Informal. Paket C Umum dan Paket C Kejuruan, sama-sama merupakan salah satu bagian Program Pendidikan Kesetaraan selain paket A dan B. Program Pendidikan kesetaraan adalah bagian dari Pendidikan Non Formal hal ini tercantum di bagian kelima pasal 26 ayat 3 ( Pendidikan Non Formal sebelumnya Pendidikan Luar Sekolah /PLS di UU no 2 tahun 1989 UU Sisdiknas). Berbicara tentang ini, kita harus berbalik dulu tentang Paket C itu sendiri. Program paket C adalah program pendidikan menengah melalui jalur pendidikan non formal yang mempunyai hal eligibilitas yang setara dengan SMA/MA.Program ini di sebut program Paket C Umum.
Program paket C Kejuruan merupakan pendidikan non formal yang setara SMK/MK, dengan penekanan pada penguasaan bidang keahlian kejuruan dan pengembangan sikap dan kepribadian peserta didik agar menjadi mandiri.
Pengembangan Paket C Kejuruan, dilakukan bukan hanya untuk memberikan layanan hak masyarakat akan pendidikan tetapi juga untuk mengembangkan keterampilan kerja untuk memenuhi pendidikan kecakapan hidup (keterampilan) setara dengan SMK. Menurut data Depdiknas, minat masyarakat mengikuti Paket C dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Tahun 2004 saja peserta didik paket C sebanyak 84.593 orang dan pada tahun 2008, meningkat menjadi 606.310 orang.
Program Paket C kejuruan mencoba menjawab tangtangan adanya tingkat pengangguran sebesar 8,5 %, dan jumlah angkatan kerja di Indonesia yang mencapai 111,48 juta orang (data BPS tahun 2008, dalam pedoman penyelenggaraan program paket C kejuruan). Melihat data tersebut berarti diperlukan tenaga-tenaga yang mempunyai keahlian untuk mengatasi problema tersebut.

Implementasi
Pelaksanaan model paket C kejuruan di lapangan pun sudah mulai dikembangkan, seperti pengembangan model yang dilakukan oleh kajian kesetaraan di BPPNFI Regional I Medan, model Paket C bidang TKIJ oleh BPKB DI Yogyakarta yang akan dimulai bulan Juli 2010 ini. tercatat UN paket C Kejuruan pertama kali dilaksnakan bulan november 2009 (gelombang kedua).
Program paket C Kejuruan, meski sudah dirintis sejak 2009 tetapi dilapangan masih terbilang baru bagi dinas pendidikan di daerah, para penyelenggara program PNF serta lembaga masyarakat penyelenggara pendidikan. Program paket C umum saja, implementasinya masih menemui kendala dan anggapan masyarakat bahwa Paket C hanya sebatas juru selamat saja bagi siswa pendidikan formal yang tidak lulus UN. ("meski saya melihat sah-sah saja").
Paket C Kejuruan dilakukan untuk memperluas akses pendidikan menengah dengan mutu yang baik melalui jalur pendidikan non formal dan memenuhi kebutuhan belajar masyarakat untuk bekal meningkatkan kualitas hidupnya. Semoga saja Paket C Kejuruan bisa diimplementasikan ke depannya menjadi lebih merata bagi siapapun, tidak hanya menampung siswa SMK yang yang tidak lulus UN, tetapi juga bagi mereka yang membutuhkan peningkatan kualitas hidupnya, dimanapun mereka berada di negeri ini.

Merger ke Dirjen Mandikdasmen
Pertengah April, terdengar kabar tentang "merger"nya pengelolaan pendidikan kesetaraan yang tadinya menjadi garapan Direktorat Pendidikan Kesetaraan Dirjen PNFI ke Dirjen Mandikdasmen (Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah ), cukup mengejutkan saya, sebab Mandikdasmen adalah jalur pendidikan formal. ("atau mungkin kacamta saya terlalu pendek daya lihatnya").
Selama ini pengelolaan pendidikan kesetaraan (Paket A,B, dan C) dikelola oleh Dirjen Pendidikan Non Formal dan Informal. Tentang perangkat dan payung hukumnya memang tidak berubah, tetapi manajemennya yang berubah, begitulah sementara sedikit deskripsi tentang berita "merger" tersebut. Saya kurang paham seperti apa, naskah akademik yang melatarbelakangi merger ini. Dari segi konseptual PLS, disebutkan bahwa pendidikan kesetaraan merupakan salah satu program pendidikan non formal yang diberikan untuk melayani warga masyarakat yang terkendala dan tidak terlayani pendidikan dasar dan menengah di pendidikan formal dan karena memiliki berbagai keterbatasan seperti faktor waktu,ekonomi, pekerjaan, geografis, soaial/hukum dan keyakinan.


Dalam penjelasan pasal 17 dan 18 Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional dikatakan bahwa pendidikan yang sederajat dengan SD/MI adalah paket A, yang sederajat dengan SMP/MTS adalah paket B, dan pendidikan yang sedarajat dengan SMA/MA/SMK adalah PAket C. Dilihat dari segi sasaran memang sedikit berbeda, Paket A, B, dan C berfilosofis memberikan layanan bagi masyarakat usia sekolah dan dewasa yang masih ingin meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dan terbentur berbagai keterbatasan berbagai faktor yang disebutkan diatas.
Atau mungkin karena pendidikan kesetaraan menggarap pendidikan dasar dan menengah maka kemudian di satupintukan pengelolaannya di Dirjen Mandikdasmen. Begitupun Paket C Kejuruan sebagai bagian dari pendidikan kesetaraan , ke depan akan digarap oleh Dirjen Mandikdasmen. Kita tunggu saja jadi atau tidaknya, di bulan Juni dan Juli 2010. Ah, bagi saya siapapun yang menggarapnya, yang penting masyarakat tetap terlayani pendidikannya.
Hak memperoleh pendidikan bagi masyarakat adalah sebuah hak azasi,tetap harus diupayakan pelayanan dan peningkatan kualitasnya oleh pemerintah pusat, dengan partisipasi optimal dari daerah dan masyarakat.
Jangan ada diskriminatif pendidikan.
Selamat Hari Pendidikan, Indonesia...

sumber tambahan :
Pedoman penyelenggaraan Program Paket C Kejuruan : Dir.Pend.Kesetaraan Dirjen PNFI
Kemendiknas 2010
Acuan Pelaksanaan dan Pembelajaran Pend. Kesetaraan Program Paket A, B, c Dir. Kesetaraan Dirjen PNFI Depdiknas
www.Depdiknas.go.id

38 komentar

Nice Inpo nih..saya pernah memasukan kawan ke Paket C. dan baru tau kalau ada pake C kejujuran...hmmm boleh juga nih

well...keterampilan siswa harus ditingkatkan...betull..sekali...btw...sayangnya anggapan masyarakat terhadap pendidikan yang berupa paket-paket masih minor....

assalamualaikum..
oding : o, punya penglaman juga mengunjungi paket c kang oding?
fajar : bener mas, padahal program tersebut untuk memberikan layanan pendidikan bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan misal waktu, pekerjaan, geografis, sosial/hukum dll.
salam

inovasi yang bagus itu sist :) paket c kejuruan seharusnya dah dari dulu ya, moga dapat berjalan dgn baik program itu..amin

Semoga murid di kejar paket ini sukses ya..

semoga ini bisa menciptakan manusia yg kreatif dan mampu melakukan usaha mandiri..

ikut nimbrung aja dulu yach.... heehehhehehehe

mampir akh. lama gak kesini nih. apa kabar?

Maju terus Pendidikan Indonesia..

Terus maju Pendidikan Indonesia..

Pendidikan Indonesia Terus Maju..

Tulisan informatif dan bermanfaat. Saya jadi tahu kalau sekarang ada Paket C Kejuruan. Selamat malam sobat.

Waalaikumussalam...

teh Rar, infonya lengkap banget. Makasih banyak yah :) Anaz jadi tahu tentang program paket A, B, juga C :)

waalaikumsalam mbak rara
pa kabar mbak..
pendidikan itu penting dan gak hanya di sekolah formal aja bisa didapat.
semoga kedepannya pendidikan di indonesia semakin baik yah. amin

assalamualaikum..
selamat malam temen-temen yang sudah berkunjung
aulawi : amin mas, semoga saja.
itik : setuju sis
ali mas adi : bener mas, negara kita perlu orang-orang yang kreatif dan memiliki jiwa mandiri.
raditya : boleh mas radit..
sang cerpenis : iya mbak, sy jarang posting juga sih mbak..hhihii. kabar baik mbak.
girant-31, Nu_imut , serabi machine : hehehe..ungkapannya asyik nih..
new soul : alhamdulillah, pemerataan informasi mbak hehehe
anazkia : ayo mbak, bikin wadah untuk mereka yang tidak terlayani pendidikan formal sehingga pemertaan pendidikan makin terasa
bintang : win..alhamdulilah sehat. setuju win. mudah-mudahan yah.
salam

wah moga bener2 sesuai dengan yang diharapkan...

Selamat hari pendidikan indonesia...

Wa'alaikumsalam mbak..
Yups, sepertinya memang pola pendidikan yg seperti itu yg dibutuhkan oleh negeri ini. Semoga berkah dan diberi kelancaran ya mbak..

eh aku seneng tuh
setiap lihat banyak anak kecil
pake jilbab.

hei-hei, jadi inget gara-gara jadi korban UAN, aku ikutan paket C deh ....

yah, semoga paket C untuk kejuruan bisa berjalan dengan sukses..

assalamualaikum...
buwel : amin.
achen : smoga makin maju ya mas
ajeng : amin, mbak. mudah-mudahan
elsa : o gitu ya mbak elsa?
rubiyanto : gimana mas, rasanya ada perbedaan dgn pendidikan formal
abdul malyk : sukses bang abdul
salam

salam kenal ya dari pendatang baru freedom borneo..

ini link blog aku
http://freedom-borneo.blogspot.com

folow saya ya, tar saya folow balik...

Assalamu'alaikum. Trims utk postingan ini, Neng Rara.
sebenarnya ada yg cukup meresahkan saya 1/2 bulan terakhir ini. terkait UN dan jumlah ketidaklulusan yg naik dibanding tahun sbelumnya. kira2, ada apa dgn dunia pendidikan kita, ya? haturnuhun.
wassalamuualaikum.

assalamualaikum.
sang cerpenis : met pagi, mbak. hiihi.alhamdulillah baik. sy mo ikutan ah, lombanya.kemarin dh berkunjung.lg mikir-mikir dulu
freedom borneo : selamat dtg di rmh ini mas. salam kenal balik. tukeran link ya.
adeska : walaikum salam mas. Pemerintah kita mau tidak mau hrs memiliki sebuah standar untuk melihat kemajuan pencapaian pendidikan kita. salah satunya melalui UN. wajarlah lah jika banyak siswa cemas ketika UN. Kecemasan merupakan yg wajar. bukankah kecemasan awal dari sebuah kesuksesan? tetapi jangan cemas yg berlebihan. ada yang menggambarkan kecemasan yang moderat, akan menghasilkan presatasi yg baik. berbeda dgn kecemasan yg berlebihan dan org yg tidak cemas sama sekali.saya melihat UN sebagai upaya meningkatkan mentalitas pendidikan kita.
Kita harus bersyukur negara ini melayani pendidikan melalui jalur formal, non formal dan informal. pemerintah selalu berupaya memberikan layanan bagi semua warga negara. Tapi kadang system yang ada selalu sedikit "digeser2", ya akhirnya terjadi beberapa kekurangan dlm implementasi pendidikan kita. ttg jmlh ketidaklulusan yang naik mungkin siswa, guru dan masyarakat yang terlalu cemas. Mungkin juga standar yang dipatok pemerintah terlalu tinggi (meski dianggap sdh sesuai). entahlah mas. mari kita pikirkan bersama.
salam

thx yah dah folow saya..
dah saya folow balik...

tar mampir lagi ya ke blog aku.....

yang sangat saya sayangkan dari pendidikan kesetaraan adalah mengapa program2nya selalu mengekor ke pendidikan formal. padahal hakekatnya pendidikan kesetaraan dari dulu adalah adanya pembelajaran kecakapan hidup selain pelajaran akademisnya. yang jadi pertanyaan saya apakah seluruh aspek pendukung seperti tutor, sarpras dll sudah mendukung dalam menyelenggarakan paket C kejuruan? padahal kita tahu paket c menurut saya merupakan pendidikan dengan serba terbatas. malah saya curiga waktu pertama kebijakan ini lahir bahwa program ini disediakan untuk mengakomodir siswa-siswi SMK yang tidak lulus UN karena saya pernah baca di media masa (lupa lagi tp pernah sy postingkan di akun fb saya)kebijakannya baru lahir tp bbrp bulan kemudian sudah dikeluarkan ijazah paket C kejuruan (bagaimana bisa)?

assalamualaikum..
sang cerpenis : thanks mbak...
rumah hijau : selamat datang rumah hijau, lama tak berkunjung.
analisis menarik. Paket C Kejuruan memang lebih terlihat sebagai "pembantu" anak-anak SMK yang tdk lulus UN. Betul sekali, saya sedikit riskan dengan adanya paket C kejuruan yang baru beberapa bulan lahir kebijakan, kemudian muncul ijazah paket C kejuruan.
Siswa SMK yang tidak lulus Ujian Nasional (UN) baru bisa mengikuti Ujian Paket C Kejuruan atau Setara SMK pada gelombang kedua pelaksanaan UN paket kesetaraan tahun ajaran 2008/2009, yakni bulan November 2009.
yang saya baca di Kompas tgl 15 Mei 2009, Keikutsertaan siswa SMK pada Ujian Kesetaraan C Kejuruan itu pun hanya diperkenankan bagi mereka yang lulus ujian kompetensi keahlian, tetapi tidak lulus UN.
Di lapangan yang saya amati, pendidikan kesetaraan bukan sebagai pendidikan alternatif bagi masyarakat; masyarakat masih menganggap pendidikan kesetaraan sebagai pengganti dari pendidikan formal. Padahal jika pendidikan kesetaraan dijadikan sebagai pendidikan alternatif bagi masyarakat maka itu sejatinya sebagai pendidikan non formal.
salam

Bagus mbak tulisannya ... salam kenal dari aku, Nur di paketc.net

ada alamat bwt pedoman penyelenggaraan paket c kejuruan tidak..?? saya searchng2 di google gak nemu.. makasih sebelumnya..

Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Assalamua'alaikum.!!
Saya adalah salah satu pengelola Pendidikan Kesetaraan Paket C IT dengan Program Keahlian TKJ.di PKBM MASHAGHI Kab. Bogor.
Dengan adanya berita Merger tersebut, sedikit membuat saya miris dengan nasib anak-anak yang saya sedang kelola... TA. 2010/2011.
Padahal mereka begitu antusias mengikuti pembelajaran ini, hal ini dapat dilihat dari tingkat kehadiran mereka di PKBM hampir rata-rata 90 % perhari dalam masa pertemuan 4 hari perminggu (2 hari teori + 2 hari praktek).
Entah bagaimana nasib mereka ke depan...
Sementara untuk TA. 2011/2012 saja sudah banyak yang mendaftar untuk masuk program ini....
Saya juga termasuk orang yang menunggu kebijakan Kemendiknas pada bidang ini....
Dengan harapan anak-anak didik kami tidak terlantar dikemudian hari...
Wassalam.

waalaikumsalam wr wb..
fey : terimakasih fey, atas sharingnya. Terimakasih juga terlah turut berpartisipasi dalam memberdayakan masyarakat terutama memebrikan layanan pendidikan kesetaraan Paket C di daerah Anda ( PKBM MASHAGI Kab. Bogor. )
Untuk tahun anggaran 2011/2012 Paket C dikelola oleh bagian Dikdasmen (pendidikan dasar dan menengah), semua proses, manejerial dan sistemnya ditangani oleh bagian itu. Tidak perlu cemas.Yang saya ketahui pemerintah hanya memindahkan manajemennya saja ke bagian DIkdasmen, anda masih bisa berkomunikasi dengan penilik PLS di tingkat kecamatan anda, dinas pendidikan kabupaten setempat dan SKB (Sanggar Kegiatan Belajar ) Kabupaten Bogor dan dinas pendidikan provinsi untuk selalu sharing dan meminta pembinaan dari instansi tersebut.
semoga proses pembelajarannya teteap berlangsung dengan lancar sehingga masa depan anak-anak indonesia tertata mulai dari sekarang.
salut untuk PKBM anda.
salam

mohon bantuannya.. utk tempat pelaksanaan Paket C d daerah parung bogor dmn y??

assalamualaikum...
dian anda bisa datang ke Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Bogor atau Kota Bogor.
trims
salam

Bagus infonya bu...
http://fauziep.blogdetik.com

Terimakasih atas waktunya untuk berkunjung di rumah kecil ini. O ya, trims juga commentnya.
EmoticonEmoticon